Home » » Mengatasi Komputer Lambat atau Lemot

Mengatasi Komputer Lambat atau Lemot

komputer lemot
sumber : pixabay.com

Mengatasi Komputer Lambat atau Lemot - Komputer yang berjalan lambat pastinya membuat frustasi. Apalagi jika komputer sedang digunakan untuk mengerjaka tugas penting seperti skripsi dan pekerjaan yang memiliki deadline.

Karena saking frustasinya banyak orang yang memilih untuk menginstal ulang komputernya atau malah membeli komputer baru. 


Cara tersebut bisa dilakukan sih. Tapi jika bisa mengatasinya tanpa mengeluarkan uang mengapa tidak? Tanpa mendatangi teknisi untuk servis komputer pun kita bisa menjadi teknisi untuk komputer kita sendiri.

Pada dasarnya penurunan performa komputer bisa diatasi dengan melakukan tune-up atau jika menyangkut masalah hardware mungkin saja diperlukan upgrade hardware.

Berikut ini saya jelaskan Cara Mengatasi Komputer Lambat atau Lemot :

#1 Komputer telah digunakan terlalu lama tanpa reboot

Apa itu Boot? Apa itu Reboot ? Apakah proses start dan restart itu sama? Ada banyak penjelasan dan definisi. Beberapa definisi bahkan dikeluarkan oleh orang yang tak tahu apa-apa tentang IT. Nih, saya akan memberikan jawaban yang super mudah.
Pertama-tama, Boot dan Reboot adalah sama dengan Start dan Restart.

Boot / Start adalah ketika Anda menghidupkan komputer Anda ON setelah itu off untuk sementara waktu.

Reboot / Restart adalah ketika komputer Anda sudah aktif, dan Anda secara manual memilih untuk reboot lagi.

Cold reboot adalah ketika Anda sekadar menekan tombol Daya sampai komputer ternyata benar-benar off.

Warm reboot adalah ketika Anda secara manual arahkan ke opsi Restart dari taskbar Anda.

Jadi, apa hubungannya dengan komputer yang lambat?

Ini merupakan hal yang berhubungan dengan keteraturan dalam menggunakan komputer. Coba, pernahkah kamu menginstal program lalu mengabaikan perintah restart yang keluar saat instalasi selesai? Lalu kamu langsung menggunakan program itu entah sambil main game atau membuka sosial media.

Belum lagi jika ada update otomatis dari beberapa software seperti adobe ataupun antivirus. Ini akan membuat cache memory pada RAM penuh sehingga proses pengolahan data berjalan lambat. Ya kurang lebih seperti jalan tol yang pinggirnya dibuat parkir sembarangan. 

Proses reboot akan menghapus cache dan melebarkan jalur data pada RAM. Komputer juga akan membaca register baru yang telah terupdate.

#2 Memori penyimpanan sudah penuh

Ruang kosong pada memori selain digunakan untuk penyimpanan juga berfungsi sebagai ruang untuk swap file dan virtual memori yang juga mendukung jalannya suatu program/aplikasi. 

Usahakan juga agar tidak menyimpan file di drive C:\\ sehingga drive C:\\ dapat optimal digunakan untuk sistem operasi. 

Gunakan pula aplikasi penghapus  junk file seperti CCleaner dan Glary Utility untuk membersihkan komputer dari berbagai jenis file sampah yang mengurangi performa komputer.

Lebih baik lagi gunakan penyimpanan berbasis cloud jika kamu memiliki fasilitas internet yang memadai.

#3 Harddisk corrupt atau fragmented

Ada beberapa penyebab harddisk rusak. yang paling sering menjadi penyebab adalah shutdown yang tidak benar. Banyak dari kita yang tidak melakukan shutdown dengan benar, entah karena alasan terburu-buru atau alasan lain yang seharusnya tidak masuk akal.

Pada saat kita mematikan komputer secara paksa maka akan terjadi switching tiba-tiba dari power suply sehingga harddisk mati dalam posisi yang tidak benar.

Jangan pernah mematikan komputer dengan menggunakan tombol power. Gunakanlah tombol shutdown yang sudah disediakan Om Bill Gates.

#4 Terlalu banyak program yang berjalan di latar belakang

Hapus atau nonaktifkanlah program startup yang secara otomatis berjalan setiap kali komputer boot. Jika kamu memiliki program antivirus misalnya. 

Aturlah program tersebut untuk tidak melakukan scan agar tidak menyedot kapasitas RAM. Dengan menonaktifkan program startup yang tidak berguna juga dapat mempercepat booting.

#5 Komputer terinfeksi virus atau malware

Jika PC kamu telah terinfeksi virus atau malware, kamu harus segera melakukan pemindaian. Hari ini, spyware dan malware lainnya merupakan penyebab terbesar yang menyebabkan masalah komputer termasuk komputer yang lambat. Virus atau malware akan berjalan dilatar belakang atau bahkan bisa mendownload file berbahaya tanpa diketahui.

#6 Hardware conflict dan driver terlalu outtodate

Konflik hardware terjadi ketika dua perangkat mencoba untuk menggunakan satu sumber daya yang sama, seperti IRQ atau memori sehingga menghasilkan kesalahan. Sebagai contoh, jika sebuah perangkat keras di komputer berbagi IO port yang sama dengan perangkat lain maka akan menghasilkan konflik hardware. saat ini hardware conflict sudah jarang ditemui karena banyak hardware yang sudah menggunakan plug-n-play (PnP).

Langkah untuk mengatasinya : 

Langkah 1. Buka Device Manager, pilih System dari atas daftar, dan klik Properties.

Langkah 2. Dari daftar sumber daya, kamu harus dapat menentukan mana yang sedang digunakan oleh hardware yang mengalami konflik, Ketika kamu menemukan hardware yang konflik, coba untuk disable salah satu hardware yang konflik. Jika yang memecahkan masalah, tidak perlu pergi ke langkah berikutnya.

Langkah 3. Hapus atau lepaskan semua perangkat yang non vital, seperti sound card atau CD-ROM dari komputermu, kecuali satu yang tidak bekerja. Jika hardware masih tidak bekerja, mungkin kerukakan terjadi pada komponen lainnya seperti mainboard.

Langkah 4. Jika masalah tidak terselesaikan, hal ini juga dapat disebabkan masalah driver. Jika driver cacat atau usang maka dapat mengganggu komputer berkomunikasi dengan bagian tertentu dari hardware. Dalam hal ini kamu hanya diharuskan untuk update driver perangkat tersebut.

Jika masalah telah diperbaiki, mulai enablekan hardware satu-per-satu. 

#7. Versi Windows yang digunakan sudah out to date

Pastikan Windows telah terupdate setiap saat dengan mengecek update pada control panel secara berkala.

Pastikan juga setiap plugin di komputer sudah diupdate ke versi terbarunya.

#8 Prosessor overheat

Prosesor adalah harfiah komponen terpanas dalam suatu rangkaian komputer. Arus listrik yang terus-menerus melewati sirkuit CPU menciptakan panas. (Suhu CPU Anda tergantung pada model dan penggunaannya.) 

Panas yang berlebihan dapat menyebabkan penurunan kinerja komputer secara drastis. Beberapa prosesor bahkan akan menurunkan kecepatan prosesor secara otomatis untuk membantu mengimbangi penigkatan suhu yang terjadi. 

Kisaran suhu optimal CPU umumnya berada antara 70 dan 90 derajat Celcius di prosesor modern. Semakin kecil komputer, semakin tinggi suhu. Tanpa kipas, beberapa komputer mungkin akan menderita kerusakan yang tidak dapat diperbaiki. Pastikan pula kipas dalam keadaan baik dan bersih. Jika diperlukan bisa ditambahkan kipas tambahan.

#9 PC memerlukan upgrade

Jika kamu memiliki komputer dengan RAM kurang dari 1 GB maka kemungkinan besar komputermu tidak memenuhi persyaratan memori untuk saat ini. Saat ini, saya sarankan minimal komputer memiliki memori 1GB. 2GB keatas lebih baik.

#10 Umur komputer sudah tua

Perkembangan komputer begitu pesat saat ini. Menjadikan waktu kejayaan suatu komputer tidaklah lama. Saat ini saja jika umur komputer sudah 3 tahun mungkin saja dari pihak pengembang sudah menghentikan produksi software dan hardware komputer tersebut.

Saran saya ya beli komputer baru atau bertahan penuh cinta dengan komputer lamamu.

#11 Kegagalan hardware

Yang terakhit jika komputer masih lambat mungkin saja komputer anda mengalami kegagalan hardware yang serius seperti CPU atau RAM yang gagal berfungsi. Cara terbaik hanyalah membeli komponen atau bahkan komputer baru.

Itulah artikel mengenai Cara Mengatasi Komputer Lambat atau Lemot. Jika dari 11 cara tersebut kurang bisa ditanyakan di kolom komentar. Terimakasih.

2 komentar:

  1. Kalau pc udah dipake berjam jam ane rasa jadi lemot, berbeda saat baru pertama dinyalakan, kira kira sebabnya apa ya gan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Itu biasa terjadi jika prosesor sudah kepanasan. Karena saat kepanasan prosesor otomatis mengurangi beban kerjanya gan. Coba bersihkan kipas prosesor supaya pendinginan prosesor lebih baik.
      sebab lain seprti yang dijelasin di postingan nomer 1. kebanyakan cache sehingga kerja memori menurun. Coba direstart setiap beberapa waktu.

      Hapus